Sikap
ilmiah menjadi salah satu indikator
keefektifan pembelajaran sains dibangun dari
beberapa kemampuan yang seharusnya sudah dikuasai siswa. Kuswana (2013)
menyatakan bahwa sikap adalah perwujudan dari hasil
berpikir yang paling tinggi, setelah seseorang menemukan ide, gagasan,
pemecahan masalah, dan membuat keputusan. Pernyataan tersebut mengandung pengertian bahwa sikap dapat muncul
setelah seseorang mampu berpikir pada tingkatan di bawahnya. Kemampuan pada
tingkatan di bawah sikap ilmiah diantaranya meliputi kemampuan kognitif dan
kreativitas.
Pengaruh Langsung
Kemampuan Kognitif terhadap Sikap Ilmiah
Secara parsial kemampuan kognitif terhadap sikap ilmiah
dapat berpengaruh sebesar 18,8%, namun mengalami penurunan karena pengaruh
variabel di luar penelitian sehingga pengaruh secara langsung hanya sebesar
1,96%. Kemampuan kognitif yang tinggi mendukung
siswa untuk memiliki sikap percaya diri,
bekerja sama, skeptis, dan kritis, namun belum mendukung sikap objektif,
teliti, peduli terhadap fakta, serta sensitif terhadap makhluk hidup dan
lingkungan.
Pada sekolah sampel dengan akreditasi A, rata-rata
kemampuan kognitifnya sebesar 16,809 dengan pencapaian sikap percaya diri,
terbuka, dan kritis pada tingkatan
sangat baik, serta sikap jujur, rasa ingin tahu, kerja sama, dan skeptis pada
tingkatan baik. Pada sekolah sampel dengan akreditasi B, rata-rata kemampuan
kognitifnya sebesar 15,743 dengan pencapaian sikap percaya dan terbuka pada
tingkatan sangat baik, serta sikap jujur, rasa ingin tahu, kerja sama, skeptis,
dan kritis pada tingkatan baik. Rata-rata kemampuan kognitif yang lebih tinggi
pada sekolah dengan akreditasi A mempengaruhi sikap kritis siswa sehingga
tingkat pencapaiannya lebih baik dibandingkan sekolah dengan akreditasi B.
Secara
umum tingkat kognitif siswa berkaitan dengan sikap, dalam hal ini adalah sikap
ilmiah. Ercan (2014:617) menyatakan bahwa perkembangan kognitif akan
menumbuhkan hasil belajar akademik dan sikap positif pada mata pelajaran.
Pengaruh Langsung Kemampuan Kreativitas terhadap Sikap
Ilmiah
Terdapat perbedaan yang sangat besar antara pengaruh
langsung dan parsial mencapai 66,24%. Perbedaan yang sangat besar tersebut
menunjukkan bahwa sebenarnya kemampuan kreativitas dapat berpengaruh hingga
71,3% terhadap sikap ilmiah, namun pada kenyataannya pengaruh secara langsung
hanya sebesar 5,06%.
Rata-rata kemampuan kreativitas sekolah sampel dengan
akreditasi A adalah 8,244, lebih besar dibandingkan dengan rata-rata kemampuan
kreativitas sekolah sampel dengan akreditasi B yaitu 7,435. Sama seperti
kemampuan kognitif, kemampuan kreativitas memberikan pengaruh yang berbeda pada
sikap kritis. Sikap kritis pada siswa sekolah sampel dengan akreditasi A berada
pada tingkatan lebih baik dibandingkan sekolah sampel dengan akreditasi B.
Tugas atau kegiatan yang bertujuan meningkatkan pemikiran dan kreativitas
menuntut cara dan sikap belajar yang berbeda, lebih bebas, terbuka, dan
tertantang untuk berperan serta secara aktif dengan memberanikan diri dan
senang memberikan gagasan sebanyak mungkin. Beberapa tuntutan kreativitas
seperti: 1) terbuka dapat menumbuhkan sikap menerima kritik orang lain; 2)
tertantang untuk berperan serta secara aktif dapat menumbuhkan sikap rasa ingin
tahu; 3) memberanikan diri dapat menumbuhkan sikap percaya diri; dan 4) senang
memberikan gagasan sebanyak mungkin menumbuhkan sikap kritis.
Berdasarkan
hasil penelitian tersebut dapat diketahui bahwa kemampuan kognitif maupun
kreativitas sama-sama berpengaruh terhadap sikap ilmiah. Persentase pengaruh
kreativitas terhadap sikap ilmiah lebih besar dibandingkan dengan persentase
pengaruh kemampuan kognitif terhadap sikap ilmiah.
Sumber
Pustaka:
Kuswana,
W. S. 2013. Taksonomi Berpikir.
Bandung: Rosdakarya
Ercan, O. 2014. The Effects of Multimedia Learning
Material on Student Academic, Achievement, and Attitudes Toward Science
Courses. Journal of Baltic Science
Education. 13 (5): 608-621
Hanifah,
Desty Putri. 2016. Pengaruh Kemampuan Kognitif, Kreativitas, dan Memecahkan
Masalah terhadap Sikap Ilmiah Siswa SD. Journal
of Primary Education. 2 (1)
#TantanganODOP2
#onedayonepost
#odopbatch6
#nonfiksi
Komentar
Posting Komentar
Thank you for visiting... 😁😁